Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word

Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
Mail merge merupakan salah satu fitur yang bermanfaat yang tersedia di microsoft office word. Fitur ini dapat digunakan untuk membuat surat secara massal/banyak dengan tujuan berbeda-beda dalam sekali kerja. Salah satu contoh penggunaannya yaitu membuat surat undangan pernikahan. Bisa kita bayangkan kalau kita membuat surat undangan untuk 1.000 orang, akan membutuhkan berapa banyak waktu untuk membuatnya bahkan bisa berhari-hari. Nah dengan adanya fasilitas ini kita hanya membutuhkan waktu singkat, dengan hanya membuat satu buah draft surat dan daftar nama-nama undangan. Sebelum anda membuat draft suratnya, terlebih dahulu anda buat daftar nama-nama di microsoft office excel atau access. Namun dalam contoh kali ini saya menggunakan ms. excel versi 2007. Berikut ini langkah-langkahnya:
  1. Buatlah daftar nama undangan di ms. excel dan simpan dengan nama Daftar Undangan, selanjutnya tutup file Daftar Undangan tersebut.
  2. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  3. Buatlah draft undangan seperti format gambar di bawah ini (dalam hal ini menggunakan microsoft office word 2007):
  4. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  5. Letak kursor di baris nama kemudian alamat (setelah tanda titik dua). Klik menubar Mailings - Start Mail Merge - Step by Step Mail Merge Mizard... Maka akan muncul form Mail Merge (sebelah kanan lembar kerja).
  6. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  7. Selanjutnya pada form Mail Merge tahap pertama pilih dulu document type Letters - Klik Next: Starting document pada bagian bawah.
  8. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  9. Pada tahap kedua, pilih Use the current document - kemudian klik Next: Select recipients pada bagian bawah.
  10. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  11. Pada tahap ketiga, pilih Use an existing list - klik tombol Browse... 
  12. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  13. Maka akan muncul kotak dialog baru Select Data Source. Cari nama file Daftar Undangan (yang sudah kita buat sebelumnya) lalu tekan tombol Open.
  14. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  15. Akan muncul kotak dialog baru Select Table. Pilih Sheet1$ (lokasi daftar nama undangan ada di Sheet 1) kemudian tekan tombol OK.
  16. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  17. Akan muncul kotak dialog baru Mail Merge Recepients, Centang semua daftar nama yang akan tampil kemudian tekan tombol OK.
  18. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  19. Masih pada tahap ketiga klik Next: Write your letter.
  20. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  21. Pada tahap keempat, klik Next: Preview your letters.
  22. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  23. Pada tahap kelima, klik Next: Complete the merge.
  24. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  25. Selanjutnya tahap ke enam, klik menubar Mailings - Insert Merge Field pada group Write & Insert Fields. Klik Nama untuk baris Nama lembar kerja dan Alamat pada baris Alamat lembar kerja.
  26. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  27. Selanjutnya, untuk menampilkan Nama dan Alamat, klik Preview Result pada grup Preview Results pada menubar Mailings, dan tombol navigasi segitiga Previous Record untuk mengganti nama dan alamat sebelumnya dan Next Record untuk nama dan alamat selanjutnya secara otomatis.
  28. Membuat Surat Massal Menggunakan Mail Merge di Microsoft Office Word
  29. Setelah semuanya sudah tampil, tinggal lakukan cetak ke dalam kertas. Klik Next Record untuk menampilkan daftar nama undangan selanjutnya.
Demikian tutorial ini dibuat, semoga bermanfaat.

Cara Memotong Gambar / Crop Picture pada Microsoft Office Word

Memotong gambar yang mempunyai ukuran sangat besar dapat kita lakukan dengan menggunakan microsoft office word. Fasilitas ini dapat kita manfaatkan tanpa harus menggunakan software photoshop, sehingga dapat menghemat waktu ketika kita akan menyisipkan sebuah gambar pada kertas kerja. Selain ms. word, memotong gambar juga dapat dilakukan melalui microsoft office excel. Langkah kerjanya sama seperti yang ada di word.

Untuk memotong gambar pada lembar office word, berikut ini langkah-langkahnya:
  1. Bukalah microsoft office word (saya menggunakan word 2007).
  2. Sisipkan gambar (gambar bebas) pada lembar ms. word.
  3. Klik gambar pada lembar ms. word.
  4. Cara Memotong Gambar / Crop Picture pada Microsoft Office Word
  5. Pada menubar klik Format - Crop pada group size.
  6. Selanjutnya akan muncul tanda bingkai warna hitam pada gambar tersebut. Dengan tanda tersebut kita dapat menggeser untuk memotong gambar. Caranya klik pada tiap-tiap tanda hitam geser ke kiri / kanan / atas / bawah. Anda juga dapat menggeser pada bagian pojok.
  7. Cara Memotong Gambar / Crop Picture pada Microsoft Office Word
  8. Jika gambar sudah sesuai dengan keinginan, klik pada lembar kerja.
  9. Jika ingin mengembalikan gambar pada ukuran semula, anda bisa klik pada gambar - klik menu Format - Crop kemudian geser ke kiri dan ke kanan pada tanda hitam tersebut.
Demikian tutorial ini dibuat, semoga bermanfaat.

Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel Bagian 1

Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
Fungsi grafik speedometer ini dapat digunakan ketika menampilkan laporan pencapaian target pada perusahaan, baik berupa grafik pencapaian target penjualan, laba, dsb. Berikut ini akan saya berikan tips dalam membuat sebuah grafik sederhana dengan memanfaatkan grafik yang ada di excel. Langkah tersebut diantaranya:
  • Pertama-tama buka terlebih dahulu microsoft excel Anda (saya menggunakan excel 2007).
  • Buatlah sebuah data seperti yang tercantum dalam gambar berikut ini:
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
Label : Kolom ini digunakan untuk memberikan nama pada setiap kelompok pencapaian.
Kriteria : Kolom ini digunakan untuk menentukan batas kriteria pencapaian dalam setiap kelompok. Gunakan kelipatan pada setiap kelompok, sehingga cell C8 berjumlah 100 (20+20+20+20+20) atau gunakan rumus di cell C8 =SUM(C3:C7).
Pencapaian Target Dalam Puluhan : Kolom F2 ini digunakan untuk mengetikkan jumlah pencapaian dari target (misal target tercapai 80).
Arah Jarum : Kolom F3 ini digunakan untuk menentukan arah jarum speedometer pencapaian target (misal 1,5 tergantung selera lebar jarum speedometer yang ingin digunakan).
Penyeimbang : Kolom F4 ini digunakan untuk menentukan lingkaran penyeimbang dari arah jarum speedometer. Ketikkan rumus pada cell F4 dengan rumus berikut ini:
=SUM(C3:C8)-F2-F3) --> Rumus ini digunakan untuk melakukan perubahan otomatis ketika cell F2 berubah.
  • Setelah Anda membuat sebuah data seperti gambar diatas, langkah selanjutnya Anda tinggal membuat grafik speedometernya. Klik menu Insert - Other Charts - Doughnut.
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
  • Klik pada chart area, kemudian klik Design - Select Data.
  • Pada tab Select Data Source, klik tombol Add. Kosongkan textbox Series name, pada Series values isikan dengan nilai =Sheet1!$C$3:$C$8 kemudian tekan OK. klik tombol Edit untuk memberikan pelabelan data, pada Axis label range isikan dengan nilai =Sheet1!$B$3:$B$8 kemudian tekan OK. Tekan OK pada tab Select Data Source maka hasil akhir akan seperti gambar berikut ini:
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
  • Klik kanan grafik - pilih Format Data Series..., maka akan muncul tab Format Data Series.
    • Klik Series Options - pada Angle of first slice isikan dengan nilai 270.
    • Klik terlebih dahulu grafik berlabel Series 1 Point "100" Value: 100 (50%).
    • Klik Fill - No fill.
    • Tekan tombol Close, maka hasilnya akan tampak seperti gambar berikut (grafik berputar sebanyak 270 derajat):
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
  • Klik kembali menu Design - Select Data.
    • Pada tabs Select Data Source klik tombol Add - kosongkan nilai Series name - isikan Series values dengan nilai =Sheet1!$F$2;Sheet1!$F$3;Sheet1!$F$4 lalu tekan OK.
    • Tekan tombol OK untuk menutup tab Select Data Source, maka hasilnya seperti terlihat pada gambar berikut ini:
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
  • Ubahlah tipe grafik Series2 :
    1. Klik grafik Series2
    2. Klik Design
    3. Klik Change Chart Type
    4. Pada tab Change Chart Type klik Pie
    5. Klik Pie pada posisi sebelah kanan
    6. Tekan tombol OK
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
  • Klik kanan grafik - pilih Format Data Series..., maka akan muncul tab Format Data Series.
    • Klik Series Options - pada Angle of first slice isikan dengan nilai 270.
    • Klik terlebih dahulu grafik berlabel Series 2 Point "1" Value: 80 (40%) dan Series 2 Point "3" Value: 118,5 (59%).
    • Klik Fill - No fill.
    • Tekan tombol Close, maka hasilnya akan tampak seperti gambar berikut (grafik berputar sebanyak 270 derajat):
Membuat Grafik Bentuk Diagram Speedometer di Excel
Anda dapat mengganti desain warna sesuai selera Anda, silakan Anda ubah angka pada Cell F2 (Pencapaian Target Dalam Puluhan) dengan angka 50/60/70 atau dengan angka 0-100. Maka secara otomatis Arah Jarum Speedometer akan berubah dengan sendirinya.

Demikian tutorial pembuatan grafik speedometer, semoga bermanfaat.

Menggunakan Fungsi Vlookup di Excel 2007

Salah satu rumus yang ada di excel yang paling sering digunakan selain rumus IF yaitu VLOOKUP.
Fungsi VLOOKUP adalah fungsi yang digunakan untuk mencari dan mengambil data dari suatu tabel referensi berdasarkan nilai tertentu dengan skema pengambilan data secara vertikal.

Adapun standar penulisan rumus VLOOKUP sebagai berikut:

=VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;[range_lookup])

Keterangan:

lookup_value : Nilai yang akan dicari pada kolom pertama di tabel.
table_array : Tabel referensi yang akan dicari datanya berdasarkan acuan pada kolom pertama tabel.
col_index_num : Nomor kolom pada table_array yang akan dicari datanya.
range_lookup : Pilihan untuk menentukan pilihan yang persis atau yang mendekati sesuai data yang dicari.
TRUE untuk mencari nilai yang mendekati.
FALSE untuk mencari nilai yang sama persis.

Berikut adalah contoh cara penggunaan rumus VLOOKUP:
Menggunakan Fungsi Vlookup di Excel 2007
Penjelasan:
Pada gambar diatas kita akan mencari data Nama (Hasil Pencarian pada sel F19).
  • Ketikkan rumus =VLOOKUP(F16;C5:F11;F17;FALSE) pada sel F19.
  • F16 adalah posisi dimana nilai lookup_value yang akan menjadi acuan pencarian data pada table_array (C5:F11).
  • C5:F11 adalah lokasi table_array yang akan menjadi sumber pencarian data.
  • F17 adalah nomor kolom dari table_array yang akan dipilih (dalam hal ini adalah 2 yaitu posisi nama ada di kolom 2 dari urutan kolom NIS, Nama, Kelas, Nilai).
  • FALSE adalah tipe pencarian data yang sama persis berdasarkan lookup_value.
Setelah rumus tersebut di ketik pada sel F19 dan tekan enter, maka hasil pencarian berdasarkan kode NIS "101" (table_array (kolom 1) dengan Nama "Ahmad" (table_array kolom 2).
Begitupun jika kita ingin mencari NIS "102" (ganti sel F16), maka hasil pencarian (F19) adalah "Dian".

Dalam pencarian sumber data (table_array) dapat juga diletakkan di beda lokasi SHEET. Jika sumber data (table_array) terletak di SHEET yang berbeda maka table_array bukan lagi C5:C11 namun sesuai dengan hasil data yang akan kita pilih (klik).

Demikian tutorial ini semoga bermanfaat.

Perpanjangan SKDU, TDP, dan SIUP Koperasi

Selamat pagi teman-teman, Saya harap semoga Kita selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT, aamiin.

Perpanjangan SKDU, TDP, dan SIUP Koperasi

Dalam postingan Saya kali ini, Saya ingin berbagi informasi mengenai Syarat dan prosedur perpanjangan ijin Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), dan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) khususnya buat perkoperasian. Beberapa waktu yang lalu Saya baru menyelesaikan tugas Saya ditempat kerja dimana Saya mendapatkan tugas dari tempat kerja untuk melakukan perpanjangan surat-surat tersebut. Awalnya Saya sempat berpikir dan sudah melalang buana kesana kemari buat bertanya-tanya bagaimana cara perpanjangan surat tersebut wabil khusus Saya sudah tanya-tanya notaris di beberapa tempat di wilayah bekasi. Saya sempat mau menyerahkan perpanjangan tersebut melalui notaris, akan tetapi si notaris tersebut menyarankan agar langsung datang saja ke kantor kabupaten bekasi. What!!! kantor kabupaten? *dalam benak Saya wah bagaimana ya birokrasinya... tiktak tiktak tiktak.
Ya kantor kabupaten, setelah berpikir panjang dan mengkonsultasikan ke atasan Saya, akhirnya Saya berangkat juga ke kantor kabupaten Bekasi buat tanya-tanya tentang prosedurnya, padahal selama Saya di bekasi baru kali itu Saya berkunjung kesana.

Oh ya Saya belum kenalkan, Saya bekerja disebuah koperasi di kawasan industri kabupaten Bekasi. Saya sudah lama kerja disini, namun karena sebelumnya belum pernah berurusan dengan yang namanya legalitas ya akhirnya Saya mendapatkan kesempatan ini itung-itung buat pengetahuan Saya juga. Dalam perpanjangan tersebut Saya akan mulai bagian pertama;

1. Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU)
Ya yang harus dilakukan pertama kali adalah SKDU ini, kebetulan SKDU nya sudah kadaluarsa. Akhirnya Saya urus ke kantor desa di jatiwangi. Responnya bagus juga, disini Saya bisa tenang karena tidak dipersulit. Hal yang harus dilakukan antara lain :
  • Buatlah Surat Permohonan Perpanjangan SKDU yang ditandatangani oleh ketua koperasi ditujukan kepada kepada desa setempat.
  • Dari surat tersebut silakan lampirkan :
    • Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU) lama yang telah kadaluarsa.
    • FC KTP ketua (penanggung jawab).
    • Surat keterangan pergantian kepengurusan (jika pengurusnya telah berubah) yang telah disahkan oleh dinas koperasi wilayah setempat.
  • Semua surat-surat tersebut, serahkan ke kantor desa setempat.
  • Tunggu kurang lebih 3 hari, SKDU baru akan jadi. Jangan lupa tanyakan berapa biaya perpanjangannya.
  • Setelah jadi nanti akan dihubungi oleh perangkat desa tersebut.
  • Jika sudah jadi jangan lupa diperiksa terlebih dahulu jangan sampai ada kesalahan data nama perusahaan, alamat, penanggung jawab, nomor perusahaan.
  • Bayarlah biaya administrasi sesuai dengan perjanjian awal, jangan lupa minta kwitansi sebagai bukti pembayaran.
  • Proses perpanjangan SKDU telah selesai.

2. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Surat ijin ini wajib ada bagi setiap perusahaan yang mempunyai badan hukum. Yang harus dilakukan dalam prosedur perpanjangan TDP koperasi antara lain sebagai berikut :
  • Mintalah formulir permohonan perpanjangan TDP dari Pemkab.
  • Isilah semua data-data pada formulir tersebut dan ditandatangani diatas meterai oleh ketua koperasi dan bubuhkan stempel koperasi.
  • Jika sudah selesai, lampirkan dokumennya antara lain :
    • FC akta pendirian koperasi.
    • FC surat keterangan domisili usaha (SKDU) yang terbaru.
    • FC NPWP koperasi.
    • FC KTP ketua koperasi (penanggungjawab).
    • Tanda Daftar Perusahaan (TDP) asli yang telah kadaluarsa.
    • FC neraca terakhir (khusus koperasi).
    • Meterai 6000 (1 lembar).
    • Surat informasi perubahan struktur pengurus (jika berubah) yang telah disahkan oleh dinas koperasi setempat.
  • Jika semua sudah selesai, serahkan semua dokumen tersebut ke bagian pelayanan satu atap (kasus Saya di Kabupaten Bekasi sudah sangat bagus).
  • Semua dokumen tersebut akan diperiksa oleh bagian pelayanan tentang kelengkapan dokumennya.
  • Jika sudah lengkap jangan lupa minta nomor hp bagian pelayanan untuk konfirmasi agar tidak bolak balik ke kantor Pemkab.
  • Proses perpanjangan memakan waktu kurang lebih 1 (satu) minggu.
  • Jika sudah selesai, jangan lupa bawa kwitansi sendiri (karena tidak ada bukti pembayaran dari pemkab), tujuannya untuk minta tanda tangan bagian pelayanan. Tidak tahu apa alasannya kenapa tidak ada bukti kwitansi tersebut.
  • Proses perpanjangan TDP sudah selesai.

3. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)
Surat ijin ini wajib dimiliki oleh setiap perusahaan yang mengadakan jual beli barang dan berbadan hukum. Yang harus dilakukan dalam prosedur perpanjangan SIUP koperasi antara lain sebagai berikut :
  • Mintalah formulir permohonan perpanjangan SIUP dari Pemkab.
  • Isilah semua data-data pada formulir tersebut dan ditandatangani diatas meterai oleh ketua koperasi dan bubuhkan stempel koperasi.
  • Jika sudah selesai, lampirkan dokumennya antara lain :
    • FC surat keterangan domisili usaha (SKDU) yang terbaru.
    • FC NPWP koperasi.
    • FC KTP ketua koperasi (penanggungjawab).
    • Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) asli yang telah kadaluarsa.
    • FC neraca terakhir (khusus koperasi).
    • Past photo ketua koperasi berwarna merah 3x4 (3 lembar).
    • Meterai 6000 (1 lembar).
    • Surat informasi perubahan struktur pengurus (jika berubah) yang telah disahkan oleh dinas koperasi setempat.
  • Jika semua sudah selesai, serahkan semua dokumen tersebut ke bagian pelayanan satu atap (kasus Saya di Kabupaten Bekasi sudah sangat bagus).
  • Semua dokumen tersebut akan diperiksa oleh bagian pelayanan tentang kelengkapan dokumennya.
  • Jika sudah lengkap jangan lupa minta nomor hp bagian pelayanan untuk konfirmasi agar tidak bolak balik ke kantor Pemkab.
  • Proses perpanjangan memakan waktu kurang lebih 1 (satu) minggu.
  • Jika sudah selesai, jangan lupa bawa kwitansi sendiri (karena tidak ada bukti pembayaran dari pemkab), tujuannya untuk minta tanda tangan bagian pelayanan. Tidak tahu apa alasannya kenapa tidak ada bukti kwitansi tersebut.
  • Proses perpanjangan SIUP sudah selesai.
Demi keamanan agar semua dokumen tersebut tidak rusak, laminatinglah dokumen-dokumen sebelum disimpan.

Demikian prosedur perpanjangan SKDU, TDP, dan SIUP khususnya buat koperasi. Semoga semua informasi ini bermanfaat bagi para pembaca.